March 30, 2009

"SITU"

Situ.
Lo SITU kenapa??
SITU Ngamuk ya!!
Situ ganggu siih..
SITU gak perlu marah sebenarnya
Kalau SITU rawat baik-baik
Gimana SITU bisa tenang kalau situ nista di SITU.

Sekarang!!
Saat situ ramai pesta demokrasi
SITU marah situ senang situ pasang bendera
kata situ atas nama kemanusiaan

Kenapa SITU bawa tangis
Apa karena situ lupa kalau SITU sudah tua
Alasannya?? Karena SITU tua..!!
SITU korbankan anak kecil
SITU Tua harus di mengerti
Atau SITU musnahkan ketuaan itu
SITU ganti muda.


SITU ingatkan kami
Karena SITU ratusan hilang tak bisa situ ganti dengan tunas.
Karena SITU sendiri mengambil tunas itu.
SITU ampuni kami.

SITU Janji tak pernah ingkar.
Situ tiap berjanji hanya pada tiap angka 5 berdulang dan situ ingkari pada jalannya.
Inget SITU akan ingetkan situ.




















(Situ) (situ) (situ)
Engkau lah ALLAH pemilik SITU Gintung
Pemilik segala Janji dan peringatan.
Dan engkau berjanji dan tak akan pernah ingkar.

March 27, 2009

1992 Inget yang ini ??

SERVERN CULLIS-SUZUKI : GADIS CILIK YANG MEMBUNGKAM DUNIA

Cerita ini berbicara mengenai seorang anak yang bernama Severn Suzuki seorang anak yang pada usia 9 tahun telah mendirikan Enviromental Children's Organization ( ECO ).

ECO sendiri adalah Sebuah kelompok kecil anak-anak yang mendedikasikan diri Untuk belajar dan mengajarkan pada anak-anak lain mengenai masalah-masalah lingkungan.

Dan mereka pun diundang menghadiri Konfrensi Lingkungan hidup PBB tahun 1992, dimana pada saat itu Seveern yang berusia 12 Tahun memberikan sebuah pidato kuat yang memberikan pengaruh besar ( dan membungkam ) beberapa pemimpin dunia terkemuka.

Apa yang disampaikan oleh seorang anak kecil ber-usia 12 tahun hingga bisa membuat RUANG SIDANG PBB hening, lalu saat pidatonya selesai ruang sidang penuh dengan orang-orang terkemuka yang berdiri dan memberikan Tepuk Tangan yang meriah kepada anak berusia 12 tahun.

Inilah Isi pidato tersebut: ( sumber: The Collage Foundation )

* * * * *

Halo, nama Saya Severn Suzuki, berbicara mewakili E.C.O - Enviromental Children Organization

Kami Adalah Kelompok dari kanada yang terdiri dari anak-anak berusia 12 dan 13 tahun. Yang mencoba membuat Perbedaan: Vanessa Suttie, Morga, Geister, Michelle Quiq dan saya sendiri. Kami menggalang dana untuk bisa datang kesini sejauh 6000 mil. Untuk memberitahukan pada anda sekalian orang dewasa bahwa anda harus mengubah cara anda, Hari ini Disini juga. Saya tidak memiliki agenda tersembunyi. Saya menginginkan masa depan bagi diri saya saja.

Kehilangan masa depan tidaklah sama seperti kalah dalam pemilihan umum atau rugi dalam pasar saham.. Saya berada disini untuk berbicara bagi semua generasi yang akan datang.

Saya berada disini mewakili anak-anak yang kelaparan di seluruh dunia yang tangisannya tidak lagi terdengar..

Saya berada disini untuk berbicara bagi binatang-binatang yang sekarat yang tidak terhitung jumlahnya diseluruh planet ini karena kehilangan habitat nya. kami tidak boleh tidak di dengar.

Saya merasa takut untuk berada dibawah sinar matahari karena berlubang nya lapisan OZON. Saya merasa takut untuk bernafas karena saya tidak tahu ada bahan kimia apa yang dibawa oleh udara.

Saya sering memancing di di Vancouver bersama ayah saya hingga beberapa tahun yang lalu kami menemukan bahwa ikan-ikannya penuh dengan kanker. Dan sekarang kami mendengar bahwa binatang" dan tumbuhan satu persatu mengalami kepunahan tiap harinya - hilang selamanya.

Dalam hidup saya, saya memiliki mimpi untuk melihat kumpulan besar binatang-binatang liar, hutan rimba dan hutan tropis yang penuh dengan burung dan kupu-kupu. tetapi sekarang saya tidak tahu apakah hal" tersebut bahkan masih ada untuk dilihat oleh anak saya nantinya.

Apakah anda sekalian harus khawatir terhadap masalah-masalah kecil ini ketika anda sekalian masih berusia sama serperti saya sekarang?

Semua ini terjadi di hadapan kita dan walaupun begitu kita masih tetap bersikap bagaikan kita masih memiliki banyak waktu dan semua pemecahan nya. Saya hanyalah seorang anak kecil dan saya tidak memiliki semua pemecahan nya tetapi saya ingin anda sekalian menyadari bahwa anda sekalian juga sama seperti saya!

Anda tidak tahu bagaimana caranya memperbaiki lubang pada lapisan ozon kita.
Anda tidak tahu bagaiman cara mengembalikan ikan-ikan salmon ke sungai asal nya..
Anda tidak tahu bagaimana caranya mengembalikan binatang-binatang yang telah punah.

Dan anda tidak dapat mengembalikan Hutan-Hutan seperti sediakala di tempatnya yang sekarang hanya berupa padang pasir.Jika anda tidak tahu bagaima cara memperbaikinya. TOLONG BERHENTI MERUSAKNYA!

Disini anda adalah deligasi negara-negara anda. Pengusaha, Anggota perhimpunan, wartawan atau politisi - tetapi sebenernya anda adalah ayah dan ibu, saudara laki-laki dan saudara perempuan, paman dan bibi - dan anda semua adalah anak dari seseorang.

Saya hanyalah seorang anak kecil, namun saya tahu bahwa kita semua adalah bagian dari sebuah keluarga besar, yang beranggotakan lebih dari 5 milyar, terdiri dari 30 juta rumpun dan kita semua berbagi udara, air dan tanah di planet yang sama - perbatasan dan pemerintahan tidak akan mengubah hal tersebut.

Saya Hanyalah seorang anak kecil namun begitu saya tahu bahwa kita semua menghadapi permasalahan yang sama dan kita seharusnya bersatu untuk tujuan yang sama.

Walaupun marah, namun saya tidak buta, dan walaupun takut, saya tidak ragu untuk memberitahukan dunia apa yang saya rasakan.

Di Negara saya, kami sangat banyak melakukan penyia-nyiaan, kami membeli sesuatu dan kemudian membuang nya, beli dan kemudian buang. walaupun begitu tetap saja negara-negara di utara tidak akan berbagi dengan mereka yang memerlukan.Bahkan ketika kita memiliki lebih dari cukup, kita merasa takut untuk kehilangan sebagian kekayaan kita, kita takut untuk berbagi.

Di Kanada kami memiliki kehidupan yang nyaman, dengan sandang, pangan dan papan yang berkecukupan - kami memiliki jam tangan, sepeda, komputer dan perlengkapan televisi.

Dua hari yang lalu di Brazil sini, kami terkejut ketika kami menghabiskan waktu dengan anak-anak yang hidup di jalanan. Dan salah satu anak tersebut memberitahukan kepada kami: " Aku berharap aku kaya , dan jika Aku kaya, Aku akan memberikan anak-anak jalanan makanan, pakaian dan obat-obatan, tempat tinggal, dan Cinta dan Kasih sayang " .

Jika seorang anak yang berada dijalanan yang tidak memiliki apapun, bersedia untuk berbagi, mengapa kita yang memiliki segalanya masih begitu serakah?

Saya tidak dapat berhenti memikirkan bahwa anak-anak tersebut berusia sama dengan saya , bahwa tempat kelahiran anda dapat membuat perbedaan yang begitu besar. bahwa saya bisa saja menjadi salah satu dari anak-anak yang hidup di Favellas di Rio; saya bisa saja menjadi anak yang kelaparan di Somalia ; seorang korban perang timur tengah atau pengemis di India .

Saya hanyalah Seorang anak kecil namun saya tahu bahwa jika semua Uang yang dihabiskan untuk perang dipakai untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan menemukan jawaban terhadap permasalahan alam, betapa indah jadinya dunia ini.

Di sekolah, bahkan di taman kanak-kanak anda mengajarkan kami untuk berbuat baik. Anda mengajarkan pada kami untuk tidak berkelahi dengan orang lain. Mencari jalan keluar, membereskan kekacauan yang kita timbulkan. Tidak menyakiti makhluk hidup lain, Berbagi dan tidak tamak.

Lalu mengapa anda kemudian melakukan hal yang anda ajarkan pada kami supaya tidak boleh melakukan tersebut?

Jangan lupakan mengapa anda menghadiri Konfrensi ini. mengapa anda melakukan hal ini - kami adalah anak-anak anda semua , Anda sekalianlah yang memutuskan dunia seperti apa yang akan kami tinggali.. Orang tua seharus nya dapat memberikan kenyamanan pada anak-anak mereka dengan mengatakan " Semuanya akan baik-baik saja ". 'kami melakukan yang terbaik yang dapat kami lakukan' dan ' ini bukanlah akhir dari segalanya'

Tetapi saya tidak merasa bahwa anda dapat mengatakan hal tersebut kepada kami lagi. Apakah kami bahkan ada dalam daftar prioritas anda semua? Ayah saya selalu berkata ' kamu akan selalu dikenang karena perbuatan mu bukan oleh kata-kata mu '

Jadi, apa yang anda lakukan membuat saya menangis pada malam hari. kalian orang dewasa berkata bahwa kalian menyayangi kami.

Saya menantang A N D A , cobalah untuk mewujudkan kata-kata tersebut.

Sekian dan terima kasih atas perhatian nya.

* * * * *

Servern Cullis-Suzuki telah membungkam 1 ruang sidang Konfrensi PBB, membungkam seluruh orang-orang penting dari seluruh dunia hanya dengan pidatonya, setelah pidato nya selesai serempak seluruh Orang yang hadir diruang pidato tersebut berdiri dan memberikan tepuk tangan yang meriah kepada anak berusia 12 tahun.

Dan setelah itu ketua PBB mengatakan dalam pidato nya..

"Hari ini Saya merasa sangatlah Malu terhadap Diri saya sendiri karena saya baru saja disadarkan betapa penting nya lingkungan dan isi nya disekitar kita oleh Anak yang hanya berusia 12 tahun yang maju berdiri di mimbar ini tanpa selembar pun Naskah untuk berpidato, sedang kan saya maju membawa berlembar naskah yang telah dibuat oleh assisten saya kemarin Saya .... tidak kita semua dikalahkan oleh anak yang berusia 12 tahun"

Cerita ini benar-benar terjadi dan pidato severn Cullis-Suzuki itu benar-benar pidato yang dikatakan nya dalam pidato tersebut tanpa dilebih-lebihkan .

Apa yang anda dapat dari cerita tersebut?

March 22, 2009

BARBIE ROCK: Resensi Album ke 3 WINDY

BARBIE ROCK: Resensi Album ke 3 WINDY

Dialog lagi

Kamu tau kan?
Iya itu!!!
Adduuuuh gue lupa deh siapa namanya!!!!
Pokoknya dia itu adalah anaknya si siapa tu??
Aduh goblok gue lupa lagi deh!!

Apaan siih katanya tau itu terus anak siapa nah dua-duanya dilupain...
Kamu gila atau...
Jadi bingung juga sama kamu..
Lah kamu itu kenapa,.terus
Aahhh....


oh ya kemaren aku ketemu teman lo..
Kata dia..hei bro add me on facebook ya
Nah gue langsung di tinggal...
Ya segitu doang yak

Jaman udah berubah..
Temanan sekarang cukup "Klik

Jangankan kan temanan "ituan" juga bisa dengan sekedar Klik
Wuuuuuuuuuz..ngomong apaan lagi loo
Lah Iyaaa kenyataannya gitu..

Gak ngerti ahh..

Nah jadi kalo mau tau sesungguhnya sekarang kita lagi kenapa!
Itu dia
Sekarang bagaimana caranya supaya kita bisa dan tau..
Nah lo tanya gue lagi..
Gue yang nanya di tanya balik..

Iya-iya..
Jadi sekarang

Ia udah jalanin aja
Nikmati apa adanya
Terus jadi diri sendiri

Heee..hehehe..
Jadi

Aaah itu mah kata-kata lama
bikin gak sadar umur..

Aaaah
Bodoooooooooooooo

March 17, 2009

Dialog - aku

Waktu telah beranjak menuju perpindahan detik dalam hitungan detak jantung kehidupan yang terus berderap di putar malam dan pagi yang semakin banyak di hiasi hujan yang tak tentu datangnya. Sedikit alasan konyol pun tiba "Karena hujan "males ahh", Aduh hujan yang seharusnya menjadi berkah kehidupan menjadi salah satu bencana kecil yang tidak di rencanakan, Lagian mana ada bencana yang di rencanakan.
Ngawur lu chan..
Iya berapa hari ini seolah-olah kaki ini tidak mau berhenti dan tak mau sekedar melepas lelah.
Hujan turun " Aku selalu suka kalau dia turun" yang lucu kalau ada orang yang berharap hujan gak usah turun,.ah paling takut karena dosa yang menumpuk.
banjir chan...
Lha kok hujan di salahkan
Hujan gak salah yang menerima hujan dong harus faham
Maksudnya??
Tebang saja pohon,Buang saja sampah...
Waduh jadi bingung..
Mending cari makan daripada mikirin yang enggak-enggak.
Emang lagi mikir porno di bilangin enggak-enggak??
Nah itu ada undang-undang pornografi!
Iya juga iya...
Lha kan yang nyusun juga ada yang kepergok..!
Justru karena itu broder...
Apalagi orang kebanyakan..
Udah aah ngaco luu!
Ngacooo...siapa yang ngacoo.
Gue serius neh..
Setau gue yang ngaku-ngaku serius itu sekarang lagi pada ngacoo.
Maksud lo apaan lagi..
maksud saya itu-itu...
Ahhh itu...

dari pada elo ngomong gak jelas mending belajar ngomong biar pintar..
Pintar apaan??
Pintar ngomonglah..
Wah boleh tu sekarang orang yang pintar ngomong banyak duit loo..
Iya tu ntar yang paling pintar dapat jatah kursi.
Kursi apaan,.??
Itu kursi yang habisin dana rakyat banyak..

OoooH ya saya juga punya 5 tahun lalu..bagus tu kursi saya beli mahaal banget,.Seharga diri,jiwa dan raga...

Wah mahaal banget ya...

mau beli???
Jangan deh entar kalo salah-salah teman dalam menghitung hasil jualan bisa kena...
kena apa???
Nanti cuma jadi ban serep yang di gembosin terus ban aslinya pindah kekendaraan lain.

Wah - wah gue bingung maksud elo....
Udah dari pada bingung kamu sholat berjamaah..pahalanya 28 kali lebih baik dari pada yang lainnya..




Maksudnya apa seeh?

March 16, 2009

Sayang

Sayang...
Kata apa ini
Pada siapa sayang
Jangan katakan itu sayang
Sayang sekali kalau kau buang kata itu sayang
sayang tidak harus membuang sayang
Cukuplah memberi dan menerima sebagai tanda sayang
Terasa sayang kalau harus berlebihan memberi sayang
Katakanlah sayang.. kamu siap!
Biarkan aku sayang padamu sepenuhnya
lalu sayang?
Kepada siapa aku harus berucap sayang
Sayang sekali
Sayang
Sayang
Sayang.


Bersambung.
Sayang syairnya cuma segitu

Aduh Kapan-kapan ya dilanjutin kalau sayang itu tepat pada waktunya

March 14, 2009

27

Apakah kita terlalu jauh untuk selalu saling mengingatkan
Terimakasih
Hidup memang harus dirayakan sendiri
Dan aku selalu merasa bahagia bila sepi ini
Menjadi bagian sunyi dari hingar peradaban yang memaksa kita berdiam pada sebuah pertanyaan yang menakutkan
"Berapa lama lagi aku akan hidup?
Siapakah aku detik ini?
Pada apa harap ini?
Tidak perlu menjawab
Walau hari ini sama dengan kemarin
Tapi besok harus berubah

Teman maafkan diri

March 12, 2009

Selamat Malam

Malam terlalu indah untuk dilelapkan dengan hanya menatap gelap di balik kelopak mata
Semoga hari ini membawa janji untuk meninabobokkan masa silam yang tak pantas diulang
Berdoalah untuk esok yang lebih baru..
Mimpikanlah impian terindahmu....

March 10, 2009

Penjaga

Pria bertuan
Hamba
Rasio
Religi
Para arsy
7
Hingga
Jadi
1

Manusia Merdeka


Sangat mulia ketika memberikan sesuatu tanpa mengharap apapun kembali,berapa orang diantara kita sanggup melakukan itu dan sebagian kita tidak bisa melakukan apalagi saat zaman selalu di hitung dengan materi Kenapa? tidak perlu di jawab atau dipikirkan terlalu jauh apalagi berdebat kenapa mereka melakukan dan kenapa ada yang tidak bisa melakukan.
Kalau boleh saran ambil saja sikap, lakukan atau tidak usah! biarkan orang lain mendepatkan kenapa anda melakukan hal tersebut.
Jika sering menonton pertandingan atau perlombaan semangat kita kadang sangat meluap dan berkomentar dengan sengit disertai sumpah serapah,pujian yang layak atau tidak keluar dari mulut kemudian menyaksikan komentator yang sangat lihai membicarakan situasi apa yang terjadi
Sama dengan kasus pertama coba seandainya pertandingan itu kita terlibat sebagai pemain apa yang terjadi? harapan akan di bumbungkan dan disematkan di pundak dan membuat berbagai macam tindak tanduk yang pada akhirnya terlewatilah fase tersebut yang akhirnya melahirkan pecundang atau pemenang.
Ketika mulai membicarakan sesuatu maka akan lahir berbagai deskripsi-deskripsi yang di bicarakan entah kemudian analisa deskripsi tersebuat kuat atau tidak tergantung kemampuan analogi dan otak bermain dengan metode-metode yang di pahami.
Keseimbangan perlakuan terhadap kemampuan metode yang di miliki tergantung dari apa yang pernah dilakukan atau pengalaman dan ada juga yang menggunakan struktur kata-kata yang dibakukan dari asumsi dan analisa awal atau teori dalam memulai satu hal.
Seharusnya apa yang yang harus dilakukan...Jawabnya Lakukan
Walau ada analisa yang kerap dilakukan dengan metode semena-mena dan semaunya dengan melihat hitam putih tanpa mau tahu proses yang di lewati, Apakah hal itu adil??
Dalam kondisi terkini ukuran yang digunakan adalah jumlah pundi yang tersimpan di rekening.
Silahkan di justifikasi siapa yang harus adil?? saya,mereka atau.....?
Materi pada gilirannya akan terkikis sendiri bila pengetahuan dan kebesaran religi tidak menyertainya.
Secara kasat materi yang terkumpul akan membuat rasa kuasa bertambah,tapi bila tobol sejarah di klik maka tidak perlu terbelalak untuk mengetahui kita hanya secuil dari sejarah peradaban manusia yang milyaran nyawa dan bumi dengan umur yang sudah mencapai jutaan tahun.
Semesta memang harus di taklukkan karena tugas manusia sebagai pemilik akal,tapi tentunya tanpa mengkesampingkan kekuatan abadi yang lebih abadi dari keabadian itu sendiri.
Sifat kadang membuat cela ketika sesuatu yang diamanatkan atau dipercayakan tidak terlaksana atau dengan segala kesadaran kita menghancurkan potensi diri .

Berbenah
Syaratnya coba memberi tanpa harap,Doa dengan tandensi ikhlas ,Baca dan mendengar,Melangkah dengan menatap dan mantap berbicara seperlunya untuk meluruskan.
Jangan jadi abdi manusia
Terlalu banyak hal kecil nan penting dan sesungguhnya besar yang kita lewatkan,Senyum jangan hilang ketika menjadi abdi apalagi harus dipenuhi target yang menguntungkan sang tuan sendiri.
Jadilah abdi ketika sama-sama menjadi manusia dan abdi sang pencipta

Kita terlahir sebagai manusia merdeka bukan terlahir sebagai mahluk bebas.

March 09, 2009

Baca

Segalanya mulai dari "Bacalah"
Bukan "bicaralah"

Hitung saja mana lebih sering kita Bicara ketimbang Membaca
Membaca bahkan terlihat lebih gampang dari bicara
Apalagi membicarakan bacaan insan lain

Alangkah indah bila kita sedikit belajar membaca lagi
Kemudian mendengar
Belajarlah lagi
Kemudian membaca lagi
Kemudian
Janganlah bicara
Baca sajalah

Ada yang mengajar sebelum bisa membaca
Ada tindak pada jari untuk membuat bisa baca
Mintalah di ajarkan membaca.
Jangan sombong

Belajarlah
Bacalah

Anugrah

Sang Ilahi berserapah "Waktunya terlalu berharga untuk terlewatkan"
"Tidak ada Tuhan" pada kejadian yang di abadikan dalam sebuah ketersiaan.
Sematkan apa yang sudah terlewati dan terjadi.
Adalah giliranmu menantang angkuhnya dunia yang memang angkuh.
Suatu saat kita bertemu dan bercerita " Betapa indahnya hidup"
Karena Robku tak akan pernah ingkar janji .
Yakinlah
Apa yang terjadi sudah tercatat dan pasti terjadi

Pilih apa??? Pilihlah Politisi Busuk

Khalifah Ali mengadukan seorang rakyatnya yang ber-agama nasrani kepada seorang Hakim di negeri kekhalifahan yang dia pimpin. tuduhannya adalah rakyatnya tersebut mencuri baju besi yang biasa digunakan oleh sang khalifah untuk berperang. Dalam persidangan terciptalah dialog ber-3 antara mereka dan kira2 alur perbincangan mereka dalam sejarah seperti ini,Khalifah Ali yang menjadi pengadu berkata kepada sang hakim,Hai hakim orang ini mencuri baju perang kepunyaan saya pada suatu kesempatan saya meminta keadilan" baju perang kepunyaan saya dikembalikan dan tolong yang mencuri dihukum sesuai hukum yang berlaku, Kemudian hakim menjawab mari kita persilahkan si tertuduh untuk membela diri, Si tertuduh kemudian menjawab bahwa dia tidak pernah mencuri baju tersebut dan menyatakan hai Hakim mana buktinya bahwa saya mencuri?? kemudian hakim tersebut bertanya kepada si pengadu, yang tak lain adalah sang khalifah,Apa yang membuktikan bahwa si tertuduh mencuri barang kepunyaan anda, jawaban khalifah Ali bahwa dia tidak mempunyai bukti tapi dia mempunyai saksi yaitu anaknya sendiri yaitu al-hasan sang Hakim secara singkat mengatakan bahwa anak sendiri tidak bisa menjadi saksi atas bapaknya dan karena tidak cukup bukti maka si tertuduh tidak bisa di hukum dan baju perang tersebut adalah milik rakyatnya yang ber-agama nasrani tersebut.
Hakim memenangkan rakyat biasa dan mengalahkan seorang khalifah yang memimpin daerah kekuasaan yang terbentang dari afganistan sampai maroko bila di ukur pada zaman sekarang.
Si rakyat yang notebenenya beragama berbeda dengan sang khalifah yang beragama sama dengan sang hakim langsung terperangah dengan hukum yang dilaksanakan oleh hakim dan sang khalifah dan khalifah sendiri dengan ikhlas menerima keputusan tersebut.
Si rakyat dengan heran mengatakan apa-apaan ini saya memang mencuri baju besi khalifah. Hakim mengatakan bahwa tidak cukup bukti terkecuali bila dia mengakuinya maka hukum akan di berlakukan kecuali yang mengadukan memaafkannya.
Kemudian terjadilah pengembalian barang yang di curi dan pemberian maaf oleh yang di curi barangnya kemudian selesailah masalah tersebut.

2009 adalah tahun yang fundamental sekali untuk bangsa yang semakin bertambah umur ini untuk memilih pemimpinnya contoh sederhana bila menilik pada sebuah dialog sederhana antara hakim, tertuduh yang beragama nasrani dan sang khalifah yang memimpin dan beragama islam mungkin bisa menjadi sekedar refrensi.
Coba ajukan kata syariah islam kepada siapapun yang anda mau tanya??
Mungkin jawaban yang anda dapatkan adalah inikan negara demokrasi,inikan bukan negara agama atau jawaban pamungkas adalah ini negara Pancasila,atau bagi pengguna perbankan akan menjawab ada bank dengan system syariah atau kredit syariah..
Ya bagi saya itulah jawaban yang saya temukan..Bagaimana dengan anda

Cukuplah dengan tertawa menjawab hal-hal seperti itu atau anda akan mengatakan mengapa harus peduli.
Tidak usah di tanyalah bila 5 tahun lagi kita harus bertanya kapan kita menemukan pemimpin yang ideal.sekali lagi selama kita di dunia tidak akan pernah ada yang ideal sesuai pikiran manusia ideal akan terbentuk bila sistem sudah di bukukan menjadi baku dan mempertimbangkan aspek-aspek kemanusiaan.
Coba telaah apa yang anda tahu tentang negeri yang katanya anda cintai??
Apa itu indonesia??
Jabarkan sejak kapan bernama indonesia,siapa yang menemukan nama tersebut,Hukum apa yang di gunakan,kemudian anda tanya lagi tahukah anda Pancasila? Apa yang anda tahu tentang piagam Jakarta apa hubungannya dengan Pancasila,
Jawaban yang sering ungkapkan bila saya di tanya tentang hal itu adalah kepala saya terlalu penat untuk berpikir tentang Indonesia apa ia dengan berfikir tentang hal itu membuat harga barang turun atau membuat para koruptor di hukum atau bahkan memenuhi kebutuhan pokok hidup sehari-hari.Jalan-jalan ke Mall nonton peresmian-peresmian gedung mewah atau proyek-proyek baru bernilai angka yang tidak cukup terhitung oleh kalkulator tahun 2004 apakah itu tidak cukup mewakilkan kemakmuran yang didapatkan dengan aturan-aturan yang ada sekarang.
Ya terserahlah memang tidak patut rasanya memikirkan bangsa sendiri mending mikirin amerika yang memilih presiden pertama yang berkulit hitam, laaah lalu siapa yang memikirkan bangsa ini?? apa orang -orang amerika??
Para calon pemimpin mengusung demokrasi sebagai sebuah sesembahan yang akan memakmurkan bansa ini "katanya"
Demokrasi apa cukup??
Sudahlah demokrasi ala siapa?? Ala bung karno! anda tahukan dari buku-buku sejarah yang di cetak pada zaman pak harto bung karno itu siapa!Lalu demokrasi ala pak harto rakyatkan katanya makmur malah ada yang rindu zaman itu untuk kembali,ala orang pintar kita pak habibie,presiden yang satu-satunya punya kekurangan fisik "Gusdur" presiden wanita pertama di negeri islam terbesar ibu Mega,kemudian presiden yang penuh dengan sorotan media yang kerap bersaing dengan wakilnya bahkan sekedar untuk nonton bareng di bioskop dan tumbuh suburnya infotaiment yang mempertontonkan hasrat bangsa ini untuk menonton aurat terbuka.
Komplitkan!!!!
Negara kita sebagai sebuah bangsa punya demokrasi Pancasila sebagai dasar negara.
Tetapi sekali lagi bila anda cinta negeri ini dan masih mengatakan cinta negara adalah bagian dari iman jelaskan Pancasila itu apa?? Lalu tahukah piagam jakarta itu apa?? apa masih pantaskah hukum kolonial di pertahankan untuk di gunakan di negeri gemah ripah loh jinawi ini.

Maka kita tidak akan bingung memilih para calon pemimpin yang mengatakan bahwa mereka mengusung demokrasi.
Ya demokrasi jalan terus korupsi lancar terjamin katanya yang penting"Damai" terus masuk TV dengan gagah bahwa bentuk negara ini sudah final.
Negara ini memang sudah final untuk di ubah lagi.

Bagi saya jawaban pada cerita Khalifah Ali sudah cukup melambangkan kata adil dan mencuri bukanlah hanya sekedar potong tangan,
Tapi apakah kita cukup mampu memaafkan para koruptor yang mencuri jutaan kepingan uang hasil jerih payah rakyat dan sebentar lagi para "pembunuh" yang belum terbukti, akan ikut berkompetisi menjadi pemimpin.

Bila negeri ini terlalu damai untuk para pencoleng dan pelanggar hukum dan pilihlah politisi yang rata-rata busuk untuk membusukkan,sekalian aja

Bagaimanapun Indonesia ini adalah bangsa kita sendirikan.....??????